1
217

√ 13 Rukun Shalat dan Uraian LENGKAP serta MUDAH Dipahami

Menjadi seorang muslim tentunya memiliki berbagai kewajiban yang harus ditunaikan. Termasuk dalam hal ini adalah menjalankan rukun islam dan juga bagian dari rukun Islam sendiri yaitu rukun shalat. Selain itu juga wajib untuk menjalankan semua ibadah lainnya.

Maka dalam hal ini akan hanya berfokus untuk membahas tentang rukun islam yang ke dua yaitu tentang sholat.

Untuk memahami tentang sholat tentu banyak hal yang harus dipahami. Mulai dari rukunnya, tata caranya, cara khusyu’, dan sebagainya. Dan pada tulisan ini kamu akan menemukan bagaimana itu rukun sholat.

Namun sangat diwajibkan untuk berada dalam keadaan suci ketika akan mengamalkan amalan ini. Tentunya dengan berwudhu atau mandi wajib jika sebelumnya masih junub, pelajari juga doa mandi wajib biar mandinya sah.

Silahkan simak penjelasan berikut ini:

Rukun Shalat

Niat Sholat Jumat Dan Kepentingannya

Rukun shalat merupakan hal yang harus dipahami oleh semua muslim. Hal dikarenakan rukun shalat merupakan hal yang harus dilakukan untuk membuat sholat menjadi sah.

Penting

Dalam suatu ibadah, yang membuat ibadah itu menjadi sah adalah memenuhi syarat dan rukunnya. Adapun syarat sah sholat tentu sudah dipahami, yaitu:

  • Suci pakaian
  • Suci tempat
  • Menghadap kiblat
  • Menutup aurat
  • Masuk waktu

Jika semua unsur itu sudah dilakukan, maka kita sudah bisa melaksanakan rukun shalat secara sempurna dan sholat kita menjadi sah. namun apabila kita sudah menjalankan rukun dengan sempurna akan tetapi syarat sah sholat belum dipenuhi, maka sholat tetap tidak sah.

Maka sangat penting untuk memahami rukun dan syarat sah sholat agar menjadi sempurna dalam sholat kita.

Rukun Shalat 13 Perkara:

Cara Sholat Hajat

Rukun Shalat ada 13, yaitu:

  1. Niat
  2. Berdiri tegak
  3. Takbiratul Iharam
  4. Membaca Surat Alfatihah
  5. Ruku’
  6. I’tidal
  7. Sujud
  8. Duduk antara dua sujud
  9. Duduk tahiyyat akhir
  10. Membaca tahiyyat akhir
  11. Sholawat
  12. Salam
  13. Tertib

Semua rukun shalat itu adalah 13 perkara. Mari kita bahas satu persatu.

Rukun sholat 1: Niat

cara shalat istikharah

Niat merupakan rukun shalat yang sangat mudah dan wajib untuk dilakukan. Meskipun mudah, ternyata masih juga ada yang salah atau keliru dalam memahami niat.

Apa saja kesalahannya?

Akan dibahas nanti. Akan tetapi perlu dipahami bahwa niat merupakan rukun shalat yang sangat wajib untuk dilakukan. Sebenarnya bukan hanya dalam rukun shalat saja. Akan tetapi semua amalan membutuhkan niat yang benar dan tepat.

Karena jika suatu amalan salah dalam niatnya, maka amalan tersebut menjadi sia-sia.

Atau bisa juga dikatakan bahwa sholatnya akan mengikuti dengan niatnya. Apa yang diniatkan, maka itulah amalan yang dikerjakan. Begitu pula yang diucapkan oleh Baginda Nabi Muhammad ﷺ. Bahwa semua amalan itu tergantung dari niatnya.

Oleh karena itu sangat penting untuk memahami bahwa niat adalah perkara yang harus dilakukan dengan sangat sempurna dan tepat. Karena kesalahan dalam niat, akan membuat kesalahan juga dalam amalan. Bahkan berpotensi tidak sah.

Adapun rukun shalat tentang niat ini akan kami berikan satu persatu niat sholat dari sisi pelaksanaannya:

Rukun Shalat 2: Berdiri tegak

hukum doa qunut

Berdiri tegak adalah rukun sholat yang ke dua. Artinya berdiri di sini tidak boleh hanya sekedar berdiri saja. akan tetapi harus diusahakan dengan sangat maksimal dan tegak serta tegap dalam berdiri.

Harus penuh semangat.

Tidak boleh asal-asalan dan juga tidak boleh dengan tanpa semangat sehingga berdirinya bahkan tidak lurus. Hal ini dilakukan untuk benar-benar memanfaatkan waktu kita untuk menghadap Allah secara sempurna.

Jika kita menghargai Allah, tentu kita akan berdiri dengan sempurna dan dengan penuh pengagungan kepada Allah. Kita harus sangat mengagungkan Allah dalam semua hal yang kita lakukan. Karena mengagungkan Allah akan membuat kita menjadi lebih khusyu’ dalam sholat.

Maka diharuskan untuk berdiri secara tegak.

Lalu bagaimana jika sakit?

Untuk yang sakit atau dalam kondisi apapun yang memang sulit untuk berdiri, maka hal ini adalah dimaafkan. Baik itu karena sakit, atau ada larangan lainnya yang bisa dimaklumi secara syariat.

Akan tetapi jika masih mampu melakukan berdiri, maka semua harus berdiri dengan baik dan dengan penuh semangat. Termasuk jika seseorang tidak bisa duduk atau ruku’, namun dia hanya bisa berdiri saja, maka dia tetap wajib untuk berdiri.

Oleh karena itu, berdiri tegak harus dilakukan dengan sempurna dan penuh pengagungan kepada Allah.

Rukun Shalat 3: Takbiratul Ihram

doa sholat tahajud

Takbiraul ihram merupakan takbir pertama yang diakukan di dalam sholat. Takbir inilah yang mengawali suatu sholat. Dalam takbiratul ihram ini pula dimasukkan niat yang kita inginkan. Apakah mengerjakan sholat subuh atau zuhur, dan sebagainya.

Maka memabca takbiratul ihram harus dipastikan dilakukan dan juga harus dengan niat yang benar sesuai yang dibahas sebelumnya.

Rukun Shalat 4: Membaca Alfatihah

doa untuk anak

Surat alfatihah merupakan satu-satunya surat yang diwajibkan dalam sholat. Setelah takbiratul ihram, maka seseorang menjadi wajib untuk melakukan pembacaan surat alfatihah. Namun sebelum membaca surat alfatihah, disunnahkah untuk membaca doa iftitah terlebih dulu.

Penting!!

Doa iftitah adalah sunnah. Akan tetapi sangat dianjurkan untuk dikerjakan di dalam sholat karena pahala dan anjurannya yang sangat banyak. Selain itu, doa iftitah juga mengandung makna yang sangat luas dan bisa kita manfaatkan dengan sebaik mugnkin sebagai bahan renungan.

Rukun Shalat 5: Ruku’

doa untuk orang tua sesuai sunnah

Ruku’ merupakan rukun yang ke 5 dalam sholat. Ruku’ dikatakan sah apabila telapak tangan sudah menyentuh lutut. Adapun kadar ruku’ minimal adalah kadar tuma’ninah. Yaitu sepanjang ucapan “Subhanallah”.

Rukun Shalat 6: I’tidal

I’tidal adalah rukun yang dilakukan setelah ruku’. I’tidal sendiri posisinya adalah kembali berdiri dari posisi ruku’. Sehingga posisi harus dalam keadaan yang tegak berdiri.

I’tidal kadarnya juga sama seperti ruku’. Yaitu sepanjang ucapan “Subhanallah”. Hanya sekitar dua detik saja sudah memadai. Dan tentunya disunnahkan juga untuk membaca doa i’tidal.

Rukun Shalat 7: Sujud

Manfaat Sholat Dhuha

Sujud merupakan rukun yang dilakukan setelah i’tidal. Yang penting diketahui juga, sujud adalah posisi di saat paling dekatnya hamba dengan allah. maka akan lebih baik jika kita membuat sujud menjadi lama dan nikmat.

Akan tetapi jika menjadi Imam, jangan terlalu lama sujudnya. Karena bisa membuat jamaah tidak betah. Karena tidak semua jamaah suka sujud lama.

Rukun Shalat 8: Duduk antara dua sujud

Duduk antara dua sujud adalah duduk setelah melakukan sujud pertama. Karena setelah sujud ini, anda harus kembali sujud yang ke dua. Karena sujud memang dilakukan sebanyak dua kali setiap rakaat.

Duduk antara dua sujud juga tidak boleh hanya sebentar, minimal dengan ukuran yang kadar tuma’ninah. Yaitu sekedar ucapan “Subhanallah”.

Rukun Shalat 9: Duduk Tahiyyat Akhir

Duduk untuk tahiyyat akhir adalah duduk yang dilakukan setelah semua rukun ditunaikan dan sudah sampai di rakaat terakhir. Makanya disebut duduk tahiyyat akhir. Selain tahiyyat akhir, ada pula duduk tahiyyat awal.

Namun tahiyyat awal hukumnya adalah sunnah. Namun meskipun sunnah, sangat dianjurkan untuk dilakukan.

Duduk tahiyyat akhir memiliki bacaannya juga. Bacaannya akan dibahas di poin selanjutnya.

Rukun Shalat 10: Membaca Tahiyyat Akhir

Doa Sholat Tahajud Dan Keutamaannya

Doa Sholat Tahajud Dan Keutamaannya

Membaca tahiyyat akhir adalah wajib. makanya dimasukkan di dalam rukun sholat. Rukun sholat berkenaan membaca doa tahiyyat akhir ini sangat perlu diperhatikan dengan hati-hati. Karena kesalahan dalam membaca doa tahiyyat akhir ini juga bisa membuat tidak sahnya sholat.

Rukun Shalat 11: Sholawat

Sholawat merupakan salah satu rukun sholat yang wajib dibaca. Adapun letak wajibnya adalah pada saat membaca doa tahiyyat akhir. Itu artinya sholat menjadi tidak sah apabila tidak dibaca doa tahiyyat akhir ini.

Oleh karena itu, sangat penting untuk membaca sholawat dengan benar agar sholat menjadi sah.

Rukun Shalat 12: Salam

Salam adalah rukun ucapan yang terakhir yang dilakukan oleh semua orang yang sholat. Tanpa membaca salam, maka sholat menjadi tidak sah. karena jika tidak dilakukan dengan benar, maka akan membuat sholat menjadi tidak sah.

Maka sangat perlu diperhatikan untuk bisa sholat dengan baik termasuk membaca salam juga.

Adapun membaca salam adalah cukup dengan ucapan “Assalammualaikum Wa Rahmatullah”.

Rukun Shalat 13: Tertib

Tertib merupakan rukun sholat yang terakhir. Rukun tertib ini bukanlah merupakan ucapan atau gerakan. Akan tetapi tertib adalah rukun yang mengharuskan agar rukun shalat itu dilakukan dengan berurutan. Maksudnya tidak boleh selang-seling.

Oleh karena itu, sangat penting untuk tertib saat melakukan sholat.

Rukun Shalat dan Hukumnya

adab doa sholat tahajud

Rukun sholat hukum untuk melakukannya adalah wajib. Artinya jika ada rukun sholat yang tidak dilakukan, maka sholat menjadi tidak sah. oleh karena itu sangat perlu diperhatikan agar benar-benar sempurna dalam sholatnya.

Hukum ini tidak bisa ditolerir kecuali jika memang tidak mampu atau tidak bisa mengerjakannya. Untuk hal seperti itu bisa dimaafkan.

Namun sangat perlu untuk terus belajar dan benar-benar berusaha untuk bisa maksimal dalam mengikuti rukun shalat ini.

Sunnah Dalam Rukun Sholat

Ada banyak sekali sunnah yang bisa dikerjakan dalam sholat. Saya hanya akan membahas beberapa saja sesuai dengan ilmu yang saya pahami. Sisanya insya Allah akan semakin lengkap bisa anda temukan di dalam berbagai pengajian.

Beberapa sunnah dalam sholat adalah:

  • Membaca doa iftitah.
  • Membaca surat setelah alfatihah.
  • Membaca doa ruku’.
  • Membaca doa i’tidal.
  • Membaca doa sujud.
  • Membaca doa duduk antara dua sujud.
  • Melakukan duduk tahiyyat awal.
  • Membaca secara lengkap sholawat ibrahimiyah saat tahiyyat akhir.
  • Membaca doa perlindungan dari dajjal dan sebagainya saat tahiyyat akhir.

Rukun Sholat Dan Kepentingannya

doa sholat tahajud dan witir

Melakukan semua rukun sholat merupakan kepentingan yang luar biasa karena ini adalah berkaitan dengan sah atau tidaknya suatu sholat.

Oleh karena itu sangat penting untuk mempelajari hal ini dikarenakan besarnya resiko atau dampak yang mungkini timbul dikarenakan permasalahan ini. Bahkan jika kamu masih belum melakukan sholat, tetaplah belajar rukun sholat ini.

Karena begitu pentingnya.

Dan suatu hari jika Allah telah memberi kamu hidayah untuk kembali melakukan sholat. Maka insya Allah akan membuat kamu menjadi mudah untuk melakukan sholat karena sudah tau rukunnya. Maka pelajarilah dengan baik rukun sholat karena sangat penting untuk mempelajarinya.

Dan suatu hari jika Allah telah memberi kamu hidayah untuk kembali melakukan sholat. Maka insya Allah akan membuat kamu menjadi mudah untuk melakukan sholat karena sudah tau rukunnya. Maka pelajarilah dengan baik rukun sholat karena sangat penting untuk mempelajarinya.

Penting!!

Selain mempelajari tentang rukun sholat ini, disarankan pula untuk mempelajari sunnah-sunnah dalam shalat. Karena ada banyak sekali sunnah dalam sholat yang bisa dilakukan dan bisa menjadi penambah amalan di dalam sholatmu.

Maka manfaatkanlah umur dan kesempatan sebaik mungkin agar menjadi amal ibadah. Sehingga bisa membuat amal ibadah sholatmu menjadi lebih berkualitas di hadapan Allah.

Show Comments

No Responses Yet

Leave a Reply